“eh, ayo dong cobain!!! Dikit aja, isep isep dikit gak papa lah. Lu gak bakalan teler atau mabuk kok!! Ayo lah, mana solidaritas lo sama teman? Gak usah sok suci deh!!”
Begitulah kira kira bujukan teman teman kamu yang suka ngebong, alias ngobat, atau isep isep narkoba. Wah.. wah.. repot juga ya kalo kita punya teman kayak gitu. Mau nolak, ntar dibilang gak setia kawan. kalo diterima, ntar malah ketagihan, trus malah ngancurin diri sendiri. Lha, jadinya harus kayak apa dong?
Emang sih, jaman sekarang narkoba nih lagi ngetrend alias mewabah di mana mana. Makan korban pun gak pandang bulu. Gak kakek nenek, ibu yang lagi hamil, mas ekskutif, remaja terpelajar malah, anak anak yang masih bau kencur pun kena. gak percaya? Coba aja deh, kalian duduk di depan tv, pencet pencet remote, pantengin deh berita berita kriminal di televisi, rasanya negeri ini isinya pecandu semua. Berbagai kejadian yang berkaitan dengan narkoba ada aja yang nongol di layar tv anda. Ya gak? Ada gembong narkoba di tembak kakinya, ada orang yang pacaran sambil mojok, eh tau taunya lagi enak enakan ngisep ganja digerebek masyarakat setempat, ada anak SD yang masih bau kencur udah mabuk mabukan. Bahkan di bekasi sono ya, katanya ada sepasang perselingkuhan yang di temukan tewas dalam keadaan zina yang diduga karena overdosis. Masya Allah...
Ngomong ngomong tentang narkoba nih, kalo dilihat dari manfaat dan bahayanya ternyata narkoba lebih banyak bahayanya ketimbang manfaatnya. Bener gak? Emang sih, manfaat narkoba itu ada. Konon narkoba bisa bikin PD dan berani serta menghilangkan stress. Mungkin orang yang menggunakan narkoba itu disebabkan karena stress. Contohnya karena ortu broken home, di putusin pacar, jauh dari agama, kurang perhatin, de el el. Tapi kalo kita kupas lebih dalam, peranan narkoba buat ngilangin stress ternyata gak lama. Ntar kalo efek obatnya hilang, stress itu bakalan balik ke kita lagi. Ya kan? Lagi pula masih banyak kan cara lain yang lebih positif untuk menghilangkan stress, kenapa harus pakai narkoba? Yang jelas banyak menyebabkan penyakit pada tubuh kita? Dan yang lebih parah lagi ya, kata orang yang suka berantem ternyata narkoba bisa menambah keberanian untuk berjuang di medan tawur. Nah, dengan mereka sering menkonsumsi narkoba, akan mendatangkan keuntungan yang melimpah buat para pengedarnya. Jadi harus diingat!! percaya atau gak bahaya narkoba lebih banyak ketimbang manfaatnya. Oke?
Bagaimana narkoba menurut islam, dan bagaimana hukum mencicipinya meski tidak mabuk?
Menurut islam, yang disebut narkoba adalah sesuatu yang bisa memabukkan, apapun namanya. Baik berupa cairan berupa minuman keras. Benda padat seperti pil, bubuk seperti sabu sabu, maupun lembaran seperti ganja dan lain lain. Sesuatu yang memabukkan dalam al – qur’an disebut dengan khamr yang mempunyai arti sesuatu yang dapat menghilangkan akal.
Nah bagaimana hukum islam menanggapi kalau sedikit aja pakai narkoba, dan tidak sampai teler alias mabuk bin celeng? Kadang kadang nih, ada juga lho yang bilang kalau sedikit dan tidak mabuk itu gak papa. Waduh, itu sih ngawur namanya. Ingat gak, hadits nabi yang menegaskan bahwa: “minuman (sesuatu) yang jika banyak memabukkan, maka sedikit pun haram juga” artinya, keharaman mengkonsumsi narkoba itu bukan karena mabuk atau bukan, tapi yang namanya narkoba ya haram. Jadi, haramnya narkoba itu bukan karena akibat, tapi karena subtansi atau zatnya.
Nah teman teman, jangan cicip cicip narkoba deh!! Cicipan pertama mungkin kamu nggak ngerasain apa apa, tapi yang kedua, ketiga, dan seterusnya kamu akan ketagihan. Yang ada pengennya minum atau ngisep aja.
Kesimpulannya Cara yang paling TOP buat menghindari narkoba yaitu, Berikan jarak hubungan yang tegas dengan teman teman kamu yang suka ngebong, nyimeng, nyuntik dan lain lain agar kamu tidak terjerumus dan terpengaruh ke lembah haram tersebut. Lebih baik cari teman yang bisa mebuat kamu cerdas dan sholehah. Kata orang bijak, Sebaik baiknya sahabat adalah orang yang mau dan mampu menunjukkan jalan kebaikan bukan menjerumuskan ke jalan maksiat.
Jadi siap katakan NO WAY pada narkoba?
0 komentar:
Posting Komentar